Lapas Permisan Gandeng Yayasan Tabgha Love Lakukan Giat Pembinaan Kepribadian

Ibadah Raya WBP Nasrani Lapas Permisan : Rancanganmu Bukan Rancangan Tuhan

NUSAKAMBANGAN –  Pembinaan kepribadian untuk Warga Binaan Pemasyarakatan Nasrani di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusakambangan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah kembali lagi dilaksanakan pada hari Kamis (20/6/2024).

Baca juga: Diwarnai Persembahan Ragam Kesenian Melayu, Amsakar Terkesan Pembukaan MTQ Belakangpadang

Pembinaan kepribadian pada kesempatan ini dilayani oleh Cornelius Ginting dan Grace yang merupakan perwakilan dari Yayasan Tabgha Love, salah satu yayasan yang aktif dan kontinyu bekerja sama dengan Lapas Permisan.

Tema pada kegiatan pembinaan kepribadian ini adalah “Rancanganmu Bukan rancangan Tuhan”. Cornelius Ginting yang bertugas sebagai Pembicara mengajak para peserta pembinaan untuk bersama sama membaca dan merenungkan Firman Tuhan.

Baca juga: Maman Imanul Haq Soroti Sinkronisasi Siskohat dengan PeduliLindungi

Dasar Firman Tuhan pada kegiatan pembinaan kepribadian kali ini diambil dari Kitab Efesus 3 : 14. Cornelius Ginting mengajak para peserta pembinaan untuk membaca dan merenungkan Firman Tuhan tersebut.

Pembinaan kepribadian bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan Nasrani di Lapas Permisan kali ini dihadiri oleh 42 WBP. Semuanya nampak begitu antusias dan bersemangat untuk memuji dan belajar tentang Firman Tuhan.

Baca juga: Ace Hasan Desak Kemenag Rinci Usulan Tambahan Operasional Haji Rp1,5 Triliun

Kasi Binadik Lapas Permisan Bobby Cahya Permana menjelaskan bahwa Lapas Permisan terus berupaya untuk memberikan berbagai macam program pembinaan kepribadian yang terbaik bagi seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan.

“Kami berharap melalui kegiatan ini para Warga Binaan dapat memperbaiki diri mereka menjadi pribadi yang lebih baik, ” ujarnya.

Baca juga: Dewan Hakim MTQ Kota Batam Diminta Objektif, Amsakar Ingatkan Target Batam Juara Umum

#kumhamPASTI
#kemenkumham_ri
#ditjenpas
#kanwilkemenkumhamjateng
#diarykemenkumham
#lapaspermisan